Kesehatan merupakan hal yang penting untuk tetap dijaga bagi khalayak setiap orang, dengan perfoma kesehatan yang baik maka aktivitas kegiatan akan berjalan lancar, tidak dapat menghambat proses kegiatan tersebut. Setiap orang patut untuk menjaga kesehatannya karena yang lebih paham mengenai kesehatan diri adalah diri sendiri, jadi kesehatan menjadi suatu hal yang mandiri untuk dapat dipahami bagi setiap individu.
Lain halnya dengan kesehatan fisik, kesehatan mental (mental healthy) juga hanya bisa dirasakan oleh pasiennya yang menyerang mental maupun psikis mereka. Berbagai macam kesehatan mental yaitu gangguan kecemasan, gangguan mood, gangguan kepribadian, depresi, stres pasca trauma (PTSD), dan lain-lain yang menyerang sistem mental manusia. Adapun faktor-faktor yang menyebabkan kesehatan mental antara lain dari faktor diri sendiri terkait psikis, faktor lingkungan terkait interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari, faktor penggunaan obat-obatan yang memicu kesehatan mental, faktor gaya hidup seseorang seperti konsumsi makanan ataupun dalam segi konsumsi lainnya yang tidak sehat dan tidak seimbang dengan kebutuhan tubuh. Faktor-faktor tersebut memberikan dampak yang signifikan apabila tidak dicegah dan dijaga sejak dini, sebab pasien dengan kesehatan mental perlu adanya penanganan yang efektif guna mengatur mentalnya.
Berdasarkan sumber dari web kementrian kesehatan, Riset Kesehatan Dasar 2018 (Riskesdas) 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalami gangguan mental emosional, dan lebih dari 12 juta penduduk berusia lebih dari 15 tahun mengalam depresi. Data tersebut menunjukkan bahwa tingkat kesehatan mental depresi tinggi, kebanyakan diderita oleh usia muda yang rentan terhadap masalah-masalah hidup. Oleh karenanya setiap orang perlu menyikapi masalah tersebut, dalam sebuah masalah perlu ada penyikapan solusi agar masalah tidak berlanjut memengaruhi kesehatan mental emosional, depresi, maupun kesehatan mental lainnya. Penyikapan atas masalah yang diderita pasien perlu pendampingan dari berbagai pihak jika diperlukan, namun apabila kesehatan mental dapat dikendalikan oleh diri sendiri maka tidak perlu bantuan dari luar pihak.
Untuk mengatasi kesehatan mental sendiri setiap orang juga berbeda karena setiap orang punya cara tersendiri dalam mengatasi mood mereka, mereka punya kesukaan maupun kegemaran tersendiri dalam suatu hal. Yang mungkin harus bisa dilakukan oleh setiap orang dalam mengatasi mental mereka adalah ketenangan diri sendiri dalam menghadapi masalah, aspek lingkungan yang harus mempunyai aura positif dan orang-orang yang mempunyai aspek positif mendukung setiap pilihan dan pengambilan keputusan di setiap masalah sehingga mental dapat dikondisikan menjadi mental yang lebih positif, dan mendorong dalam meraih prestasi dalam memerjuangkan apa yang perlu diperjuangkan. Mungkin dunia bukan segalanya, namun perlu kita pahami dunia yang bahagia harus kita buat, bukan untuk kita cari.
Oleh : Dwi Septianingsih (GenBI Purwokerto)